WELCOME

++ SELAMAT DATANG DI ADHIE BLOG ++ TEMPAT SHARING BUAT TEMAN - TEMAN SEMUA

19 Juli 2009

SUTET? apa sih?

hy Friends...gw mau share nih.... buat temen2 yang mau nambah ilmu pengetahuan.

kebetulan gw bekerja di PT.PLN (persero) P3B jawa-bali, gw bekerja sebagai TIM Pemeliharaan Dalam Keadaan Bertegangan (jadi ibarat lo betulin TV tapi masih keadaan TV menyala)., gw bekerja di instalasi SUTT (70 kV dan 150 kV) dan SUTET (500kV). jadi kalo lo pernah ngelihat tiang listrik yang tinggi seperti di bawah ini :




(1) SUTET 500kV Single Circuit (2)SUTET 500 kV Double Circuit


SUTT 150 kv & 70 kV Combined Tower

itu adalah tiang-tiang transmisi milik PT.PLN Persero P3B Jawa Bali,
1. untuk SUTT 70 kV tingginya sekitar 25 s/d 35 meter,
2. untuk SUTT 150 kV 30 s/d 45 meter,
3. untuk SUTET 500 kV single circuit 60 s/d 75 meter,
4. dan untuk 500 kV Double Circuit sekitar 70 s/d 112 meter (gw pernah panjat ni tiang, huffffhhh....capek banget, mpe 2 x istirahat...).

kenapa di sebut transmisi?karena transmisi berarti meneruskan, dalam hal ini berarti meneruskan tegangan yang di keluarkan oleh pembangkit listrik (PLTU,PLTG,PLTD,dll..) untuk kemudian di salurkan melalu sistem Transmisi (tiang-tiang SUTT dan SUTET) ke bagian Distribusi (biasanya di setiap desa ada PLN.Distribusi), untuk kemudian di salurkan ke konsumen (masyarakat).
Mungkin sebagian dari temen2 bakalan bertanya, kenapa harus bangun tiang yang tinggi dan dengan tegangan yang tinggi juga (500.000 V). inilah jawabannya :

1. Tiang sengaja dibangun tinggi agar bagian kawat penghantar tidak terlalu dekat dengan benda2 di bawahnya (misanya: pohon).maksimal untuk jarak antara pohon dengan kawat penghantar 500 kV adalah 15 meter.

2. dan kenapa harus 500 kV ? mari kita ingat lagi rumus berikut : P = V . I

Daya = Tegangan x Arus
Yang di konsumsi oleh masyarakat adalah Daya (watt), sedangkan kebutuhan listrik saat ini sudah mencapai angka puluhan ribu MW(Mega Watt), maka solusi agar kebutuhan listrik di seluruh daerah terpenuhi adalah dengan menaikkan tegangan.
Tiang SUTT dan SUTET merupakan andalan utama sistem Transmisi PLN.P3B Jawa-Bali, oleh karena itu penghantar SUTT dan SUTET haruslah dalam kondisi yang prima, agar dapat menjaga kontinyuitas penyaluran tenaga listrik. tiang transmisi juga harus di pantau, di pelihara, di perbaiki jika ada kerusakan.
berikut adalah pemeliharaan yang di lakukan terhadap tiang transmisi :

1. Pemantauan secara visual

(1) kru memanjat (2)kru memeriksa isolator&kawat


(1) memeriksa kondisi besi2 siku (2) memeriksa isolator


bercak isolator yang terkena flash over (tegangan lebih akibat sambaran petir)

Bagian-bagian yang diperiksa pada saat pemeriksaan visual sebenarnya banyak, namun yang tergambar diatas adalah prioritas yang harus diperiksa (isolator). karena isolator yang telah terkena sambaran petir, daya isolasinya terhadap tegangan akan berkurang, sehingga jarak isolasinya terhadap tower juga berkurang, maka isolator tersebut harus diganti agar tidak menjadi titik lemah di suatu penghantar.

2. Pemeliharaan secara PDKB (pekerjaan dalam keadaan bertegangan)
Pemeliharaan secara PDKB adalah pemeliharaan yang di lakukan tanpa mematikan tegangan yang mengalir pada penghantar tersebut, artinya pembangkit juga tetap mengalirkan tegangan pada saat pekerjaan. kalau teman2 pernah lihat, di TV ONE pernah di tayangkan di acara 1001 DUNIA, TIM PDKB dari PLN Melaksanakan Pemeliharaan di SUTET. pekerjaan yang di lakukan pada saat pemeliharaan secara PDKB adalah :
1. penggantian isolator
2. perbaikan kawat rantas
3. perbaikan spacer kawat

berikut adalah beberapa picture penggantian isolator oleh TIM PDKB :
(1) kru yang bertugas di atas (2) memasang tangga untuk melepas arching


(1) kru yang bekerja di kawat yang bertegangan (2) kru yang bekerja di bagian tower
berikut adalah beberapa picture perbaikan spacer & kawat rantas :

(1) akses kru menuju kawat (2) kru sampai di kawat
(1) kru di bawah mengirim kereta transport (2) kereta transport di pasang di kawat


(1) kru menuju titik yang akan di perbaiki (2) melaksanakan perbaikan spacer dan kawat rantas

kru di bawah bertugas mengirim alat ke atas
Inilah yang di lakukan PLN demi menjaga listrik agar tetap mengalir ke masyarakat, oleh karena itu penggunaan energi listrik harus bijaksana, karena sumber daya alam kita terbatas, maka PLN tidak bosan2 untuk mengingatkan, MATIKAN YANG TIDAK DI GUNAKAN...karena perubahan besar berawal dari yang kecil. mari kita sama-sama menghemat listrik yang kita konsumsi...
by: Aditya Saputra

3 komentar:

  1. dit,nambahin aja niiii
    kenapa harus 500 kV ?
    betul sich klo nyerempet ke P = V x I
    tp klo bs jelas, karena sesungguhnya makin besar tegangan yang disalurkan maka makin rugi-rugi daya yang dihasilkan, makanya P (losses ). sehingga perusahaan berusaha meningkatkan tegangan yagn sipasokkan agar mengurangi rugi dari sistem transmisi. tapi berbeda dengan distribusi. karena mereka arus yang besar, karena berhubungan erat konsumen yang memberikan resistansi yang beraneka ragam. Z= R - ( Xl- 1/Xc).
    thank's
    kita sama2 berbagi yach, biar CEERDASSSS

    BalasHapus
  2. tlog donk bwtin artikel ttg listrik.....
    ........heheheheh

    BalasHapus